Langsing Berkat Tiga Trik Unik

Ingin langsing adalah impian semua wanita di jagad ini. Segala cara ditempuh, mulai dari diet ketat hingga mencoba memuntahkan kembali makanan yang disantap yang berujung menyiksa diri sendiri dan bisa berakibat fatal pada jiwa.

Jika, diet yang Anda lakukan selama ini tidak kunjung berhasil, cobalah tiga trik berikut ini, seperti dilansir dari laman Shape.

1. Minum Minyak Zaitun

Seth Roberts, seorang psikolog dan pencetus Shangri-La Diet, mengungkapkan prinsip flavorless calories untuk menurunkan berat badan. Meki banyak yang tidak percaya dengan idenya tersebut, namun beberapa tahun kemudian, prinsip diet itu terbukti efektif mengendalikan nafsu makan.

Saran Seth, komsumsilah satu hingga dua sendok makan minyak zaitun jenis extra light, dua kali sehari diantara waktu makan.

Teorinya adalah, jika kita mengonsumsii makanan yang kaya rasa (familiar di lidah), maka otak akan menstimulasi rasa lapar tersebut dan memicu kenaikan berat badan. Sementara dengan mengonsumsi asupan yang tidak biasa, seperti minyak zaitun, yang rasanya tidak terlalu enak, keinginan untuk makan bisa lebih ditekan.

2. Permen mint, bubuk kayu manis, dan makanan asam

Anda suka memasak? Jangan sampai keseringan mencicipi makana, berat badan Anda naik tak terkendali. Untuk menekan hasrat mencicipi makanan secara berlebihan, beberapa ahli menyarankan sebelumnya mengonsumsi permen mint. Ana juga bisa mengonsumsi bubuk kayu manis atau makanan asam.

3. Sarapan kue cokelat

Saat sarapan pagi, cobalah mengudap kue cokelat yang manis. Menurut penelitian yang dilakukan peneliti dari Israel, ditengarai sarapan kue coklat setara dengan mengonsumsi 600 kalori, protein dan karbohidrat yang bisa mengurangi berat badan.

"Mengonsumsi makanan penutup yang manis pada pagi hari, dapat mengendalikan nafsu makan di sepanjang sisa hari," kata Professor Daniela Jakubowicz, peneliti dari Tel Aviv University.

Kuncinya ternyata terletak pada proses metabolisme tubuh di pagi hari. Saat pagi, proses metabolisme berada di masa yang paling aktif dan kemampuan mengolah kalori, juga lebih baik.

Sumber : suaramerdeka.com