Jakarta - Sejak suaminya terpilih sebagai presiden Amerika Serikat, Michelle Obama menjadi role model bagi para wanita. Ibu negara keturunan Afrika-Amerika ini dikenal akan selera fashionnya yang elegan sekaligus kepeduliannya terhadap nutrisi dan pola makan sehat.
Michelle mulai fokus terhadap makanan sehat saat dokter anak kepercayaannya mengatakan bahwa beberapa pasiennya menyantap makanan siap saji setiap makan. Sejak itu, ia lebih memerhatikan pola makan kedua buah hatinya, Malia dan Sasha.
Ide yang lebih besar muncul saat suaminya menjadi calon presiden. "Jika suami saya menang, sebagai ibu negara saya ingin fokus terhadap masalah ini secara lebih luas. Malam itu, saya sadar bahwa membuat taman di Gedung Putih adalah langkah kecil yang bisa dimulai. Di sana anak-anak dapat belajar menanam dan menyiapkan makanan yang segar dan bergizi," kata Michelle.
Sebagai pemula, Michelle sempat merasa khawatir usaha berkebunnya akan gagal. "Bagaimana jika benih atau bibitnya tidak ditanam dengan baik? Bagaimana jika kita tidak bisa mengendalikan gulma?" ujarnya, seperti dikutip dari Washington Post. Namun, akhirnya ia mengaku bahwa ketakutan tersebut tidak beralasan.
Memang, selalu ada suka dan duka. Di musim pertama, lahan tempat bercocok tanamnya terlalu lebar sehingga orang-orang terpaksa menginjaknya. Jarak antar tanaman juga terlalu dekat. Hujan badaipun pernah menghancurkan lahan yang telah dipersiapkan dengan cermat.
"Apapun rintangan yang kami hadapi, saya bertekad bahwa kebun ini akan berhasil," ujar Michelle. Bagian dari kesuksesan tersebut adalah kebun ini menciptakan perbincangan tentang makanan yang kita santap dan efeknya terhadap kesehatan anak-anak, tambah Michelle. Ia pun mulai berkebun sekitar tiga tahun lalu sebagai bagian kampanye meningkatkan kualitas dan nutrisi makanan Amerika, terutama anak-anak.
Kebun Gedung Putih menempati pojok South Lawn. Sebanyak 23 murid kelas 5 dari Bancroft Elementary School membantu menanam tumbuhan di sini. Lahan yang aslinya seluas 102 meter persegi disulap menjadi kebun seluas 139 meter persegi. Santap siang dan malam Gedung Putih serta keluarga Obama berasal dari sini. Sepertiga hasilnya disumbangkan kepada bank makanan setempat.
Kebun ini diurus oleh ahli kebun Gedung Putih, chef, karyawan, serta sukarelawan. Petani organik Jim Crawford dari Hustontown, Pennsylvania, menjadi konsultannya.
Semua pernak-pernik kebun Gedung Putih tersebut tercantum dalam buku 'American Grown: The Story of the White House Kitchen Garden and Gardens Across America'. Buku Michelle Obama ini diterbitkan Selasa (29/5) lalu oleh Crown Publishing. Selain kisah di atas, ada pula tips menanam sesuai musim dan resep-resep buatan chef Gedung Putih.
Buku ini dijual dengan harga $30 (Rp 278 ribu) dan $14.99 (Rp 139 ribu) untuk versi e-booknya. Hasil penjualan akan diberikan ke National Park Foundation.
Sumber : detik.com
0 comments:
Post a Comment